Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Timor Leste Bak Ketiban Durian Runtuh, Hampir Putus Asa Saat Ladang Minyaknya Disebut Mulai Kering Kerontang, Tiba-tiba Temukan Pabrik Uang Istimewa Ini di Tanahnya

Angriawan Cahyo Pawenang - Rabu, 10 November 2021 | 20:13
Bendera Timor Leste
via Tribunnews

Bendera Timor Leste

Hal itu menurut Peter Strachan, seorang analis energi independen yang berbasis di Perth.

Ini didasarkan pada harga minyak 75 Dollar AS per barel dengan biaya pengembangan dipatok 450 juta Dollar AS dan biaya operasi 1.050 juta Dollar AS.

Jika biaya pembangunan kurang dari 450 juta Dollar AS (15 Dollar AS/barel) maka pemerintah Timor Leste akan menerima lebih banyak.

“Keuntungan bagi pemerintah bisa melihatnya mengantongi 610 juta Dollar AS selama masa proyek lima tahun,” kata Strachan kepada Energy Voice.

Baca Juga: Sering Dapat Uang Jajan dari Vanessa Angel, Sosok Ini Disebut Ingin Buka Peti Jenazah Istri Bibi Ardiansyah, Namun Doddy Sudrajat Tak Mengizinkan

Kepala eksekutif Carnarvon Adrian Cook mengatakan bahwa “ladang Buffalo memberikan peluang bagus untuk dengan cepat memberikan pengembangan minyak berbiaya rendah.

"Ini akan siap memanfaatkan pasar minyak yang menguat dan memperkirakan kekurangan pasokan," tutupnya.

(*)

Source :Kompas.com intisari

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x