Namun, pihak resto pun bisa memahami hal itu.
"Yang jelas, tidak sampai ada kekerasan fisik dalam insiden itu, hanya masalah ringan saja sebenarnya. Tapi, karena di sosial media muncul, makanya heboh," kata dia.
Respon Pemkot
Imbas insiden ini, pihak pemerintah kota pun ikut buka suara.
Baca Juga: Viral Wanita Mirip Mendiang Vanessa Angel, Netizen Sarankan Bertemu Gala Sky: Pasti Dikira Maminya
Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi menilai insiden yang tidak baik itu bisa menjadi pelajaran bagi para pengelola resto lainnya.
Khususnya, resto yang melayani pembelian secara online maupun offline.
Ia mengimbau, semestinya pihak resto bisa mengelola antrean dengan lebih baik.
"Kita minta seluruh tenan, atau mitra pembelian makanan semacam itu, agar mengelola antrean lebih baik."
"Supaya tidak menimbulkan persoalan pada urutan, dan segala macam seperti itu ya," ujarnya kepada Tribun Jogja, Minggu (14/11/2021)
Source | : | Tribunwow.com,TribunJabar.id |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Desy Kurniasari |
Komentar