Di antara startegi Andika Perkasa untuk menangani KKB Papua dengan menambah personel, Dave menambahkan, perlunya teknologi canggih digunakan untuk mengatasi gangguan di Papua.
Seperti diketahui, Senin (8/11/2021), DPR baru saja mengesahkan Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto.
"Walaupun banyak yang mempertanyakan karena masa dinasnya tinggal 13 bulan lagi, akan tetapi bukan berarti Jenderal Andika Perkasa tidak mampu menjalankan tugas dan fungsinya," kata Dave saat diskusi 4 Pilar MPR RI yang bertajuk 'Panglima TNI Baru dan Tantangan Ketahanan NKRI' di Media Center DPR, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (8/11/2021).
"Sekarang itu kita lebih harusnya lebih konsen, terhadap hal-hal apa saja yang menjadi tantangan beliau ke depan, isu-isu hankam yang paling berat saat ini ya untuk internal adalah masalah Papua tentunya," ujarnya.
Menurut Dave, dalam uji kelayakan kemarin, Andika banyak memaparkan tentang isu Papua, bahkan bahasan itu dibahas selama lebih dari setengah jam, atau melebihi waktu yang diberikan.
Menurut pemaparan Andika, Indonesia harus tetap bersiap mengenai eskalasi di Papua, sehingga pendekatan militer diperlukan karena tingginya ancaman dan potensi serangan.
Source | : | Kompas TV,TribunPalu.com |
Penulis | : | Siti Nur Qasanah |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar