Berbeda dengan Hengky, Christy menelan pil pahit gagalnya pernikahan untuk kedua kalinya.
Setelah 8 bulan menikah, Christy mendaftarkan gugatan cerai ke PA Jakarta Selatan pada Januari 2014.
Ditekankan oleh Christy, gugatan cerai itu dilayangkannya bukan karena kehadiran pihak ketiga.
"Memang saya memasukkan gugatan itu karena rumah tangga saya saat ini sedang ada masalah. Saya tekankan sekali lagi, kalau masalah perceraian saya bukan dikarenakan perselingkuhan," ucap Christy ditemui Kompas.com di Jakarta Pusat, Kamis (9/1/2014).
Alasan yang dikemukakan adalah ketidakharmonisan dengan anak-anak dari Jay sehingga membuatnya tidak betah di rumah.
Melansir artikel Nova.id, Miftaahul Jannah, kuasa hukum Christy saat itu membenarkan jika awal mula perceraian kliennya karena anak-anak Jay mengusir Christy dari rumah.
"Bu Sissy (sapaan Christy) pergi dari rumah karena saat pulang, tiba-tiba di depan rumah sudah ada koper, paper bag hingga gantungan bajunya," kata Jannah.
"Anak-anak dan asisten rumah-tangga di rumah itu tidak ada yang menghargai Bu Sissy," kata Jannah di PA Jakarta Selatan, Senin (17/3/2014).
Sebagai istri, lanjut Jannah, Christy tidak pernah dianggap ada oleh anak-anak Jay.