Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Geger Video Wanita Pamerkan Tubuhnya di Bandara YIA Yogyakarta, Polisi Sudah Kantongi Identitas Terduga Pelaku, Begini Penjelasan Pihak Berwajib

Desy Kurniasari - Sabtu, 04 Desember 2021 | 10:13
Foto wanita pamer payudara di Bandara Yogyakarta sudah terlanjur tersebar ke mana-mana. Sayangnya akun Siskaeee sudah hilang.
Twitter

Foto wanita pamer payudara di Bandara Yogyakarta sudah terlanjur tersebar ke mana-mana. Sayangnya akun Siskaeee sudah hilang.

GridHot.ID - Media sosial dihebohkan dengan video video berdurasi 1 menit 23 detik wanita membuka baju di Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) di Kulon Progo.

Melansir Tribunnewsbogor.com, sebuah video yang memperlihatkan adegan tak senonoh yang diperankan oleh seorang perempuan viral di media sosial (medsos) twitter.

Video berdurasi 1 menit 23 detik itu diunggah oleh sebuah akun @koleksiRA**** pada 23 November 2021 lalu.

Baca Juga: Rekaman Video Jadi Buktinya, Doddy Sudrajat Akui Tertawa di Depan Peti Jenazah Vanessa Angel, Begini Pembelaan Besan Haji Faisal

Diduga video yang memamerkan tubuh bagian atas dan bawah perempuan itu direkam di area Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) di Temon, Kabupaten Kulon Progo.

Hingga berita ini ditulis video tersebut sudah dilihat sebanyak 22 ribu tayangan, 295 retweet, tiga kutip tweet dan 723 suka.

Pasca beredarnya video pornografi tersebut, Kepolisian Resor (Polres) Kulon Progo menindaklanjuti dengan melakukan penyelidikan bekerjasama dengan PT Angkasa Pura I Bandara YIA.

Baca Juga: Viral! Ada Wanita Sengaja Lepas Handuk di Depannya, Driver Ojek yang Sedang Antar Makanan Ini Auto Mengalihkan Pandangan, Warganet: Punya Iman...

Kapolres Kulon Progo, AKBP Muharomah Fajarini mengatakan setelah berkoordinasi bersama pihak bandara dengan mengecek kesesuaian lokasi antara di lokasi kejadian dan di dalam video bahwa benar video itu direkam oleh pelaku di parkir lantai 2 sebelah barat Bandara YIA.

Padahal di lokasi tersebut, pihak bandara memasang sebuah rambu sekitar Oktober 2020 lalu.

"Untuk pengambilan gambar di lokasi ada sebuah rambu apabila dipasangi kamera, pemain itu seharusnya terlihat. Tapi saat video itu ada di rambu tidak terlihat. Sehingga apabila video itu tidak terlihat ada kemungkinan video itu direkam sebelum rambu itu dipasang," jelas AKBP Muharomah Fajarini saat konferensi pers di Polres Kulon Progo, Kamis (2/12/2021).

Source :Tribunnews.comTribunnewsBogor.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x