Namun, ia tidak ingin menyebutkan secara rinci pemerintah desa mana yang ia maksud.
Hal serupa juga pernah terjadi sebelumnya, namun dalam bentuk donasi baju bekas.
"Banyak baju yang tidak layak pakai untuk pengungsi mbak, ada yang sobek, ada yang baju minim, dan ada yang kotor," akunya.
Berharap bantuan bersifat masih layak digunakan
Ia berharap, masyarakat maupun pihak-pihak yang berniat mengirimkan donasi untuk memberikan barang yang sifatnya masih layak digunakan.
"Ya tentang donasi kalau bisa yang layak untuk diberikan kepada pengungsi, karena mereka para pengungsi membutuhkan pertolongan orang lain juga. Bencana bukan untuk ajang," pungkasnya.
Sementara itu, pihak BPBD setempat belum memberikan tanggapan terkait temuan barang-barang bantuan kedaluwarsa tersebut.
Konfirmasi yang dilakukan Kompas.com, hingga Kamis (23/12/2021) pagi belum mendapat respons.(*)
Source | : | Kompas.com,Instagram |
Penulis | : | Nicolaus |
Editor | : | Nicolaus |
Komentar