GridHot.ID - Virus corona hingga kini masih menjadi momok bagi masyarakat di berbagai belahan dunia.
Dilansir dari Tribunnews.com, para ilmuwan mengatakan mereka telah mengidentifikasi versi 'siluman' dari Covid-19 varian Omicorn.
Dikutip dari The Guardian, temuan itu disebut memiliki banyak mutasi yang sama dengan Omicron standar.
Varian siluman masih dapat terdeteksi sebagai virus corona dengan semua tes biasa, dan dapat diidentifikasi sebagai varian Omicron melalui pengujian genomik.
Namun kemungkinan kasus varian siluman tidak dapat diidentifikasi oleh tes PCR rutin yang memberikan hasil lebih cepat.
Hal itu karena varian siluman tidak memiliki perubahan genetik tertentu yang memungkinkan tes PCR berbasis laboratorium dapat digunakan sebagai cara untuk mengidentifikasinya.
Dilansir dari serambinews.com, para ilmuwan dan pejabat kesehatan di seluruh dunia sedang mengawasi turunan varian omicron yang telah ditemukan di setidaknya 40 negara, termasuk Amerika Serikat.
Lantaran sulit dideteksi, varian yang dinamakan BA.2 ini juga disebut ‘omicron siluman'.
Melansir AP, versi terbaru virus corona ini, yang oleh para ilmuwan disebut BA.2, secara luas dianggap lebih tersembunyi daripada versi asli omicron karena sifat genetik tertentu membuatnya agak sulit untuk dideteksi.
Tak heran para ilmuwan menyebut varian ini sebagai siluman.
Beberapa ilmuwan juga khawatir varian tersebut juga bisa lebih menular.