Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) itu mengingatkan setiap prajurit selalu mengutamakan sikap humanis dan persuasif terutama yang sedang bertugas di daerah perbatasan Papua.
"Kalau misalnya ada pelintas batas yang tidak memiliki dokumen dan sebagainya, dan mereka tidak bersenjata kita tidak boleh menembak," kata Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa melalui kanal YouTube-nya.
Hal itu disampaikan Panglima TNI kepada para komandan satuan dan komandan rayon militer yang ada di wilayah Yonif 755/Merauke, Papua.
Apalagi, kata Jenderal Andika Perkasa, orang yang melintas itu belum tentu sengaja atau tidak tahu.
Ditambah lagi kondisi di perbatasan tidak ada pagar.
"Beritahu semua anggota jangan begitu mudah menggunakan senjata," ujar dia.
Menurutnya, pendekatan persuasif dan humanis harus selalu dikedepankan oleh setiap prajurit yang bertugas.
Akan tetapi, personel TNI tetap harus selalu waspada dan hati-hati dalam menjalankan tugas terutama di daerah perbatasan.
(*)