GridHot.ID - Penyakit kronis seperti asam lambung naik bisa kumat sewaktu-waktu.
Asam lambung yang hanya kumat sesekali umumnya tidak perlu dikhawatirkan.
Namun, apabila asam lambung kumat lebih dari dua kali seminggu, pemicunya bisa karena gastroesofageal reflux disease (GERD).
Oleh karena itu, penderita asam lambung sangat disarankan untuk menjaga makanan dan minuman yang dikonsumsinya.
Dilansir dari Medical News Today, minuman seperti alkohol, minuman berkarbonasi, minuman berkafein, minuman yang mengandung cokelat, serta jus jeruk, bisa memicu asam lambung kumat.
Minuman-minuman tersebut bisa menyebabkan refluks asam.
Perlu diketahui, refluks asam terjadi ketika katup yang menghubungkan lambung ke kerongkongan, atau pipa makanan, melemah.
Ketika ini terjadi, asam lambung mengalir kembali ke pipa makanan.
Apapun penyebabnya, penyakit asam lambung bisa menyebabkan rasa tidak nyaman bagi penderitanya.
Baca Juga: Cara Membuat Ramuan Herbal dari Daun Kemangi yang Mujarab Obati Penyakit Asam Lambung
Berikut beberapa pertolongan pertama saat asam lambung naik untuk membantu meredakan sakitnya.
1. Longgarkan pakaian
Melansir Healthline via Kompas.com, tekanan pada perut dapat memicu naiknya asam lambung.
Untuk itu, pertolongan pertama saat asam lambung naik perlu menghilangkan segala tekanan pada perut.
Saat penyakit kumat, segera longgarkan ikat pinggang, kait celana, baju, atau apa pun yang membuat penderita makin merasa sesak.
2. Berdiri tegak
Posisi tubuh tertentu terkadang bisa memicu asam lambung naik.
Posisi yang tidak pas atau kurang nyaman dapat memberikan tekanan pada sfingter esofagus bagian bawah.
Bagian tubuh ini berupa otot berbentuk cincin yang mengontrol asam lambung agar tidak naik ke kerongkongan.
Pertolongan pertama saat asam lambung naik juga perlu melibatkan perubahan posisi tubuh yang lebih tegak untuk mengurangi tekanan pada sfingter esofagus.
Jika saat asam lambung kambuh penderita sedang berbaring, coba posisi duduk atau berdiri.
Apabila posisi penderita saat asam lambung kumat sudah berdiri, coba tegakkan postur tubuh untuk berdiri lebih tegak.
3. Mengunyah permen karet
Penelitian pada 2014 membuktikan, mengunyah permen karet dapat membantu mengatasi asam lambung naik.
Mengunyah permen karet dapat merangsang produksi air liur dan menelan.
Cara alami ini dapat meredakan gejala asam lambung naik dengan jalan mengencerkan dan membersihkan asam lambung dari kerongkongan.
4. Minum obat asam lambung
Pertolongan pertama saat asam lambung naik juga perlu memberikan obat yang tepat bagi penderita.
Terdapat beberapa jenis obat asam lambung yang tersedia di pasangan, yakni: Antasida H2 blocker Penghambat pompa proton (PPI) Obat jenis PPI dan H2 blocker dapat mengurangi produksi asam yang dikeluarkan lambung, sehingga membantu mengatasi asam lambung naik.
Sedangkan obat jenis antasida berfungsi untuk menetralkan asam lambung.
Sebelum minum obat asam lambung, pastikan untuk berkonsultasi ke dokter.
Beberapa obat dapat berinteraksi dengan obat lainnya.
Penyakit asam lambung naik umumnya bisa sembuh selang beberapa jam setelah penderita diberi beberapa pertolongan pertama di atas.
Anda perlu waspada apabila gejala rasa tidak nyaman di dada disertai keluarnya keringat dingin dan sesak napas.
Kondisi tersebut bisa jadi tanda penyakit jantung.
(*)