Selama 21 hari itu pula Kaji Edan mengaku diperlihatkan hal-hal yang tak pernah dia lihat sebelum kecelakaan.
"Jadi waktu 21 hari itu saya koma, itu rasanya setiap pagi saya dibangunkan, terus disuruh nonton film kayak di 21, gede layarnya, tapi episodenya itu, episode dari saya kecil hingga saya dewasa sebelum saya kecelakaan. Tapi pemerannya itu saya dan orang-orang yang menyakiti perasaan saya," paparnya.
"Jadi misalkan ada tetangga yang biasanya nyolong rambutan, itu muncul, tapi saya lupa namanya, hanya ingat wajahnya. Jadi kalau dia besuk, oh ini pernah nyolong rambutan," sambungnya.
Kaji Edan mengaku bahwa semuanya seakan ditunjukkan oleh Tuhan.
Sayangnya, hal tersebut membuat dirinya jadi membenci banyak orang bahkan yang tidak ia kenali.
"Jadi waktu saya siuman, saya tidak kenal si ini tapi saya benci, jadi memori baik hilang semua," ujarnya.
"Terus saya mikir, gimana saya bisa hidup kalau saya benci orang, akhirnya pelan-pelan cari nama masing-masing. Kalau saya sudah menemukan satu titik yang menghubungkan, saya jadi ingat semua," sambungnya.

Kekayaan Juragan 99 disebut-sebut milik Kaji Edan yang kerap disapa sebagai Sultan Jagakarsa. Gading Marten dibikin punya niat jahat.
"Itu yang akhirnya orang mengatakan Mas Onny setelah mati suri, begitu siuman ada sixth sense?" tanya Helmi Yahya.
Onny tak menampik bahwa setelah sadar dari koma, ia seakan mendapatkan indera keenam.
Terkadang ia bisa melihat kejadian yang belum terjadi.