Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Kelimpungan Tak Bisa Tarik Uang dari ATM di Indonesia, Turis Rusia di Bali Ditawari Solusi Ini, Kedubes Negeri Beruang Merah: Gratis!

Egista Hidayah - Minggu, 13 Maret 2022 | 06:42
Ilustrasi Tarik Tunai di Mesin ATM
Kompas.com

Ilustrasi Tarik Tunai di Mesin ATM

Survei itu juga menyebutkan, suku bunga Rusia sepanjang 2021 rata-rata sebesar 18,9 persen.

"Revisi signifikan dari perkiraan konsensus mencerminkan perubahan drastis dalam kondisi ekonomi selama dua minggu terakhir," kata Deputi Gubernur Bank Sentral Alexei Zabotkin, dikutip dari Tribunnews.com, Sabtu (12/3/2022).

"Langkah-langkah yang diambil oleh bank sentral Rusia dan pemerintah ditujukan untuk membatasi skala penurunan ekonomi dan menghindari periode inflasi tinggi yang berkepanjangan," lanjutnya,dikutip dari Tribunnews.com, Sabtu (12/3/2022).

Nilaitukar rubel pun merosot ke posisi terendah dalam sejarah, akibat invasi Rusia ke Ukraina.

Untuk menanggulangi kondisi tersebut, Bank Sentral Rusiapun menaikkan suku bunga utamanya menjadi 20 persen dari 9,5 persen.

Baca Juga: Presidennya Ikut Adu Tembak Lawan Rusia, Ukraina Ternyata Sudah Bersiap Jika Zelensky Terbunuh di Medan Perang, Bagaimana Nasib Pemerintahan?

Perusahaan yang berorientasi ekspor juga diperintahkan menjual valas mereka dan menukarnya ke dalam mata uang rubel. (*)

Source :Tribunnews.comKontan.co.id

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x