GridHot.ID - Bagaimana pasukan Inggris bisa terus terjaga selama 40 jam? Rupanya 'smart drug' ini yang jadi dalangnya.
Melansir artikel dailymali.co.uk yang tayang pada 11 April 2022, Kementerian Pertahanan Inggris telah membeli ribuan dosis 'smart drug' yang dapat membuat tentara terus berjaga dalam pertempuran selama 40 jam berturut-turut.
Selama kurun waktu dari 2013 hingga 2021, Kementerian Pertahanan Inggris mengaku telah membeli lebih dari 12.000 pil modafinil.
Pembelian tersebut diperkirakan menelan biaya hingga 800.000 Euro, berdasarkan harga obat yang diterbitkan oleh NICE.
Menurut seorang dokter, modafiil merupakan stimulan yang diresepkan untuk menghentikan narkolepsi. Modafiil memiliki efek yang sama dengan minum 20 cangkir kopi.
Tidak seperti kafein yang dapat membuat peminum kopi gelisah, modafinil memiliki sedikit efek jangka pendek pada penggunanya.
Akan tetapi, efek jangka panjang penggunaan modafinil tidak main-main.
Efek jangka panjang penggunaan modafinil meliputi aritmia, tekanan darah tinggi, dan melemahya kekebalan tubuh.
Ketenaran modafinil telah meningkat selama dua dekade terakhir, dengan semakin banyak siswa dan pembisnis yang mencarinya secara ilegal untuk meningkatkan produktivitas.
Diketahui, penjualan modafinil tanpa resep telah dilarang di Inggris pada tahun 2016. Tablet modafinil hanya tersedia dengan resep untuk kasus narkolepsi yang didiagnosis dan gangguan tidur lainnya.
Namun, laporan menunjukkan universitas dibanjiri dengan zat yang mengubah pikiran itu, dengan 29 persen siswa mengaku telah bereksperimen dengan obat-obatan pintar dari satu jenis atau lainnya, menurut survey 2019 oleh surat kabar mahasiswa The Tab.