Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tukang Jagal Andalan Putin, Intip Profil 10 Tentara Rusia yang Terkenal Akan Kekejamannya di Bucha Ukraina, Ratusan Mayat Tercatat Dimutilasi Secara Keji

Angriawan Cahyo Pawenang - Jumat, 29 April 2022 | 14:42
Presiden Rusia Vladimir Putin
Pixabay/DimitroSevastopol

Presiden Rusia Vladimir Putin

Gridhot.ID - Sempat viral di pemberitaan terkait gambar-gambar mengerikan yang diambil dari Bucha dan kota-kota lainnya di sekita Kyiv, Ukraina.

Dikutip Gridhot dari Dailymail, foto yang muncul pada awal April 2022 tersebut menjadi tambahan bukti kekejaman tentara Rusia di Ukraina.

Bahkan disebutkan pemerkosaan massal juga terjadi di wilayah tersebut.

Di tengah kemarahan global atas pembunuhan tersebut, pemimpin Brigade Bermotor ke-64 Rusia dimana le 10 tentara yang oleh Ukraina disebut 'Jagal Bucha', justru dipromosikan oleh Putin dari Letnan Kolonel menjadi Kolonel penuh minggu lalu.

Ia adalah Komandan Azatbek Omurbekov.

Kabarnya di Bucha sendiri tercatat sudah ada 400 jenazah yang dimutilasi dan disiksa saat masih hidup oleh tentara Rusia.

Kini dikutip Gridhot dari Wartakota, para pejabat militer Ukraina telah membagikan foto dan mengungkapkan nama-nama tentara Rusia yang mereka juluki 'Sepuluh Tercela' karena mereka dianggap dan dituduh telah melakukan kejahatan perang di Bucha, Ukraina.

Namun bagi Rusia, bisa saja mereka adalah tentara handal dan dianggap pahlawan.

Ke 10 tentara itu berasal dari Satuan Brigade Bermotor ke-64 Rusia, yang sekarang diperkirakan bertempur di Donbas.

Baca Juga: Ungkit Masa Lalunya dengan Enji Baskoro, Ayu Ting Ting Keceplosan Soal Hamil Duluan, Ruben Onsu Langsung Tegaskan Hal Ini Tepat di Muka Anak Ayah Ojak

Kementerian Pertahanan Ukraina merilis nama dan wajah le 10 tentara Rusia yang dianggap kejam dan penjahat perang.

"Sepuluh tukang daging Rusia dari Brigade ke-64 telah diidentifikasi dan ditetapkan sebagai tersangka yang bertanggung jawab atas pembantaian Bucha. Unit ini [telah] dianugerahkan karena kekejamannya, dan kembali ke medan perang. Keadilan bagi penjahat perang tidak bisa dihindari," ujar pernyataan resmi Kementerian Pertahanan Ukraina, yang dikutip Wartakotalive.com dari Dailymail.co.uk, Jumat (29/4/2022).

Source :Dailymail.co.uk Wartakota

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x