Semakin banyak lemak jenuh tidak sehat yang Anda makan, semakin banyak pula kolesterol jahat yang dapat dihasilkan tubuh Anda.
Jika melihat kandungan lemak jenuhnya, daging sapi dianggap lebih mungkin menyebabkan kolesterol tinggi.
Melansir Live Strong, daging sapi bisa mengandung 3 gram lemak jenuh per sajian (3 ons).
Sementara, daging ayam dan daging kambing, masing-masing hanya mengandung 1,7 dan 0,79 gram lemak jenuh per sajian (3 ons).
Harvard School of Public Health juga menyatakan orang dewasa secara umum disarankan untuk mengonsumsi kurang dari 20 gram lemak jenuh setiap hari.
Ini berarti, satu porsi daging kambing hanya mengandung sekitar 4 persen dari kebutuhan lemak jenuh harian yang disarankan.
Maka dari itu, ketika Anda mengonsumsi daging maka jangan sampai hanya enak di lidah tapi justru mengancam kesehatan.
Untuk mengakalinya, Anda bisa melakukan pencegahan supaya kadar kolestrol dalam tubuh tidak meningkat.
(*)