Mungkin karena hati telah buta oleh dendam kesumat, sehingga ketika aparat TNI-Polri beranjak pulang dari rumah duka, KKB pun buru-buru mengikutinya.
Entah dengan maksud apa anggota KKB tersebut bergegas meninggalkan rumah duka. Namun sinyal kejahatannya, telah ditangkap oleh aparat TNI-Polri.
Lantaran tahu akan adanya bahaya, para prajurit TNI pun mulai merancang skenario untuk membuktikan benar tidaknya dugaan tersebut.
Makanya, saat meninggalkan kampung itu, langkah kaki aparat TNI-Polri pun dipercepat.
Dan, setelah berada jauh dari pemukiman penduduk, prajurit TNI-Polri tersebut coba-coba menengok ke belakang.
Tak dinyana, dari belakang di jalur jalan yang sama, tampak beberapa orang dengan langkah kaki yang terburu-buru.
Dengan membawa senjata, anggota KKB itu sepertinya sedang mengejar sesuatu atau tepatnya membuntuti orang yang berada di depannya.
Melihat itu, prajurit TNI pun mulai pasang siasat. Sebab sepertinya ada bahaya yang menguntit dari belakang.
Dari satu regu personal TNI-Polri, beberapa di antaranya langsung berpencar dengan cara masuk ke dalam hutan. Sementara yang lainnya melanjutkan perjalanan.
Detik demi detik berlalu dengan cepat, hingga akhirnya terlihat sebuah momen yang tak disangka-sangka.
Para pria KKB itu memberi sinyal untuk adu kekuatan. Sementara prajurit TNI tak merespon hal tersebut.