"Klien kami adalah korban malpraktik profesi oknum advokat yang kami tidak akan sebut namanya. Publik, media, mengetahui siapa nama yang kamu maksudkan." ujar Fakhridz pengacara Iqlima Kim dalam kanal YouTube Intens Investigasi, Kamis (7/7/2022).
Fakhridz menilai tindakan Razman Nasution tak selayaknya dilakukan oleh pengacara.
Termasuk saat Razman Nasution dinilainya memberi saran hukum dan melibatkan permasalahan pribadi dengan Hotman Paris.
"Kenapa kami katakan demikian? Bagaimana Iqlima Kim menjadi kliennya dari awal ada cerita yang lucu," ucap Fakhridz.
"Seharusnya tidak patut, tidak elok, tidak etis advokat melakukan itu."
Dalam menangani kasus Iqlima Kim, kata Fakhridz, Razman Nasution lebih mengedepankan masalah pribadinya dengan Hotman Paris.
"Kedua dari advice hukum yang diberikan, lebih banyak mengarah ke hal pribadi, bukan pada poin kasus yang dihadapi."
"Ketiga, pada tindakan hukum yang diambil kami lihat itu bukan tindakan hukum bukan legal action tapi legal politic."
Ia menduga Razman Nasution memiliki motif khusus hingga mempengaruhi Iqlima Kim.
"Motivasinya mungkin ada dua, satu mungkin ingin menyerang seterunya yaitu Hotman Paris. Atau masalah ini dia jadikan media untuk mendekati klien kami secara pribadi."