"Bismillah. KOMANDO!!! Pampampam!!!" tulis Juliana dalam captionnya.
Moncer di Kopassus
Sebelumnya, sosok Letkol Inf Nur Wahyudi disorot karena jadi calon suami Juliana Moechtar.
Melansir Surya.co.id, Letkol Nur Wahyudi lulus Akademi Militer (Akmil) 2001 dan berpengalaman di bidang Infanteri.
Dia ditugaskan pertama kali di Grup 1 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) Serang selama 2 tahun, kemudian mendapatkan pendidikan anti teror di Jakarta.
Pada 2012, Nur Wahyudi berpindah tugas ke Grup 3/Sandhi Yudha yang tak lain adalah Satuan Kopassus yang memiliki spesifikasi tugas perang rahasia.
Hingga 2015, pria yang ahli dalam bidang menembak ini menyelesaikan pendidikan di Bandung dan kembali ke Grup 1 Kopassus Serang.
Sempat menjadi bagian dari Intel, Nur Wahyudi melesat menjabat sebagai Komandan Batalyon (Danyon) 12 Grup 1 Kopassus Serang.
Hampir 2 tahun menjabat Danyon 12 Grup 1 Kopassus Serang, Nur Wahyudi dipanggil ke Jakarta untuk mengikuti lomba menembak di Singapura.
Pria yang pernah menjabat sebagai Komandan Sekolah Anti Teror di Grup Pusdiklatsus ini juga ternyata diminta bergabung di Satgas Unifil Lebanon.
Ia baru pulang ke Tanah Air pada Januari 2020.
Jabatan terakhirnya adalah Komandan Kodim (Dandim) 0603/Lebak sejak 5 Agustus 2020, menggantikan posisi Letkol Kav Yudha Setiawan.
Melansir dari tayangan Brownies, Juliana mengaku dikenalkan Letkol Nur Wahyudi oleh temannya.
Kebetulan Nur Wahyudi duda yang ditinggal meninggal istrinya, sementara Juliana janda setelah sang suami Herman Seventeen meninggal dalam tragedi tsunami di Banten akhir 2018 silam.
Latar belakang Nur Wahyudi yang seorang anggota TNI tidak asing bagi Juliana yang orang tuanya juga seorang militer.
Apalagi sang kakak yang juga anggota TNI mengenal Nur Wahyudi sehingga hubungan mereka semakin akrab hingga memutuskan menikah.
View this post on Instagram
(*)
Source | : | Instagram,Surya.co.id |
Penulis | : | Candra Mega Sari |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar