Tak sekadar kongkow, mereka tampil menggunakan outfit nyentrik untuk sengaja adu gaya di hadapan remaja lainnya.
Ya, begitulah fenomena Citayam Fashion Week yang sedang melanda.
Menelisik dari namanya yang sebelas dua belas dengan Paris Fashion Week banyak yang salah kaprah menganggap Citayam Fashion Week adalah panggung peragaan busana resmi.
Diketahui para remaja tersebut diketahui didominasi berasal dari daerah Bojong dan Citayam Bogor.
Mereka sengaja datang untuk berkumpul atau nongkrong ria di area tersebut.
Tak sekadar nongkrong, tujuan penting lain adalah untuk pamer outfit di hadapan remaja-remaja lainnya.
Biasanya mereka akan mengenakan outfit atau style estetik hingga nyentrik yang mereka anggap unik dan menarik.
Dari mulai baju, celana, topi, sepatu, tas, hingga berbagai aksesori lainnya.
Semaksimal mungkin mereka berlaga ala-ala OOTD atau Outfit Of The Day (OOTD) bak model yang siap fashion show.
Mereka akan berlomba-lomba mencari perhatian melalui dandanannya.
Menarik bagi anak muda, kawasan itu kini kian dipadati.
Bahkan konten-konten seputar Citayam Fashion Week tersebut sudah malang melintang di berbagai media sosial.
Tak cuma sekadar adu gaya, usut-usut punya mereka juga bisa mendapatkan kenalan atau pacar hanya dengan bertandang ke area ini.
Fenomena ini memang baru muncul sejak awal tahun 2022.
Bisa dibilang jika Citayam Fashion Week ini bisa dikaitkan dengan tren street fashion atau fashion di jalanan.
(*)
Source | : | Bangkapos,TribunJakarta.com |
Penulis | : | Akhsan Erido Elezhar |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar