Meski Roy putus sekolah, tapi dia berniat membiayai sekolah adiknya yang baru berusia 7 tahun.
Terlebih ayahnya belum lama ini sempat diberhentikan karena imbas pandemi Covid-19.
"Kemarin buat bayar kontrakan nambahin Rp 300 (ribu)," kata Roy.
"Sama tadi buat bayar apa (sekolah adik) udah ngasih Rp 200 (ribu), meskipun sedikit," lanjutnya.
Roy sendiri mengaku tak melanjutkan sekolah karena kendala biaya.
Kala itu ibunya sedang sakit dan membutuhkan banyak biaya.
Rumah tempat tinggalnya juga sampai dijual untuk biaya pengobatan mendiang ibunya.
Sebagai informasi, Roy merupakan satu dari beberapa remaja dari kawasan Dukuh Atas yang mendadak viral di media sosial TikTok karena konten wawancara yang awalnya dibuat oleh Bara Ze dan kemudian disusul oleh Andy Tumere.
(*)