Dia menyampaikan keprihatinan dan mengutuk keras tindakan nirkemanusiaan yang dilakukan oleh KKB di Nduga, Papua.
"Saya sebagai tokoh agama mengecam tindakan KKB Nduga yang tidak berperikemanusiaan hingga menewaskan masyarakat sipil bahkan tokoh agama," ucap KH Syaiful.
MUI Provinsi Papua mendesak agar pihak kepolisian segera menindak tegas dan mengusut kasus tuntas kasus di Papua.
Sebagai negara hukum, para pelaku penembakan harus segera ditangkap dan diproses dengan sanksi setimpal.
"Siapa yang melakukan tragedi ini agar diproses secara hukum sehingga hukum di negeri ini bisa ditegakkan," tegasnya.
Syaiful juga mendorong agar pemerintah menjadikan masalah KKB ini prioritas dan mencari solusi terbaik agar tidak banyak korban berjatuhan.
Pasalnya Syaiful menilai, KKB kerapkali menjadikan target tak hanya aparat, tapi juga warga sipil.
"Mari kita duduk bersama memikirkan hal ini, dan menemukan solusi yang tepat agar terlahir kenyamanan, keamanan yang abadi di Tanah Papua. Saya yakin tokoh-tokoh sudah melakukan itu dengan kemampuan dan kapasitasnya," pungkasnya.
Seperti diketahui, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali melakukan penyerangkan terhadap masyarakat sipil, di kabupaten Nduga Papua, pada Sabtu (16/7/2022).
Aksi ini menyebabkan sebelas orang meninggal dunia, yang di antaranya adalah tokoh agama.