Laporan Wartawan Gridhot.ID - Akhsan Erido Elezhar
Gridhot.ID -Angkatan Pertahanan Australia mencatatkan sejarah karena untuk pertama kalinya mengikuti latihan bersama Garuda Shield yang pada tahun ini bernama Super Garuda Shield.
Garuda Shield merupakan latihan militer bersama selama dua minggu yang secara historis diadakan antara TNI dan Komando Indo-Pasifik Amerika Serikat.
Dilansir Gridhot.ID dari artikel terbitan Kompas.com, 4 Agustus 2022, Kepala Angkatan Darat Australia Letnan Jenderal Simon Stuart yang mulai menjabat pada 2 Juli 2022 turut menghadiri upacara pembukaan latihan bersama Garuda Shield di Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) TNI Angkatan Darat di Martapura, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, Sumatera Selatan, Rabu (3/8/2022).
“Indonesia adalah prioritas hubungan luar negeri pertama saya sejak memulai tugas ini. Sangatlah penting untuk selalu meningkatkan kerja sama yang telah terjalin antara kedua Angkatan Darat kita,” kata Stuart dalam keterangan tertulis.
Stuart mengatakan, Australia akan fokus pada latihan sebagai sarana untuk terus meningkatkan respons militer dan membangun hubungan kerja sama dengan Indonesia.
“Dengan menyatukan kekuatan yang kita miliki, kita akan terus membangun keyakinan dan kepercayaan yang langgeng,” ujar Stuart.
Sebanyak 90 tentara Australia turut berpartisipasi dalam latihan ini.
Mereka akan berfokus pada interoperabilitas persenjataan gabungan melalui kesempatan untuk berlatih dengan militer Indonesia sekaligus memperkuat hubungan militer bilateral Australia dan Indonesia.
Satu kompi infanteri dari Batalyon ke-5 Brigade Tempur 1 di Darwin, serta pengamat dari Komando Operasi Khusus dan Pusat Latihan Tempur akan berpartisipasi dalam latihan ini.