GridHot.ID - Bharada E mempunyai pengacara baru, inilah sosok Deolipa Yumara pengacara baru Richard Eliezer.
Deolipa Yumara ditunjuk Bareskrim Polri usai keputusan Andreas Nahot Silitonga yang telah mundur sebagai kuasa hukum Bharda E, pada 6 Agutus 2022 lalu.
Diketahui dari Bangkapos.com, pengunduran diri Andreas dan tim hukumnya dilakukan setelah mendatangi Bareskrim Polri.
Deolipa pun mengumumkan hal tersebut saat diwawancarai awak media di Bareskrim Polri pada Sabtu (6/8/2022).
"Kami adalah pengacara baru dari Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau yang biasa dipanggil Bharada E selaku tersangka tindak pidana dengan sengaja merampas, menghilangkan nyawa orang lain karena pembunuhan dalam pasal 338 KUHP jo 55 dan 56 KUHP," ujarnya.
Deolipa kini semakin berani membongkar dalang kasus pembunuhan Brigadir J.
Richard Eliezer mengubah pengakuan yang sebelumnya disampaikan kepada penyidik.
Perubahan pengakuan ini disampaikan melalui pengacara Deolipa, salah satunya dalang dalam kasus pembunuhan Brigadir J.
Pada Senin (8/8/2022) Deolipa Yumara, mendatangi Kantor Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) untuk mengajukan saksi pelaku yang bekerja sama (justice collabolator) sebagai syarat mendapatkan perlindungan dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) bagi Bharada E.
Selain membuat pengakuan baru, Bharada E juga menyampaikan berita acara pemeriksaan (BAP) baru kepada penyidik.
Sejumlah pengakuan baru dari Bharada E ini punya banyak perbedaan dengan informasi awal yang dibuka dalam kasus kematian Brigadir J.