Ferdy Sambo pun mengakuinya hingga menangis.
"Itu diakuinya, dan dia menangis," katanya.
Selanjutnya dilansir dari Kompas.com, Taufan Damanik pada Jumat (19/8/2022) mengungkapkan bahwa Bharada Richard Eliezer atau Bharada E mengaku bahwa bukan hanya dirinya yang menembak Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Taufan mengatakan, berdasarkan pengakuan Bharada E, Irjen Ferdy Sambo juga melepas tembakan ke Brigadir J sebanyak dua kali.
"Ya, Richard bilang begitu," ujar Taufan saat dimintai konfirmasi Kompas.com, Jumat (19/8/2022).
Sebelumnya, berdasarkan pengakuan Ferdy Sambo, dirinya hanya merancang pembunuhan Brigadir J.
Sambo menyebut hanya memerintahkan Bharada E untuk menembak Brigadir J di rumah dinasnya di Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Adapun motif Sambo melakukan aksi keji itu lantaran dirinya marah karena Brigadir J diduga melukai harkat dan martabat keluarga Sambo di Magelang.
Selanjutnya dilansir dari Kompas.com, Taufan Damanik pada Jumat (19/8/2022) mengungkapkan bahwa Bharada Richard Eliezer atau Bharada E mengaku bahwa bukan hanya dirinya yang menembak Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Taufan mengatakan, berdasarkan pengakuan Bharada E, Irjen Ferdy Sambo juga melepas tembakan ke Brigadir J sebanyak dua kali.
"Ya, Richard bilang begitu," ujar Taufan saat dimintai konfirmasi Kompas.com, Jumat (19/8/2022).