"Pembantu saya bilang, 'non calananya robek', 'oh yaudah buang aja'. Saya nggak kepikir ada kasus ini, lalu celana saya dicari," kata Jessica.
"Lalu dikatakan pembantu itu (celana) basah kuyup (lalu) dimasukan ke plastik. Saat dia mau buang itu katanya bau, bau ikan teri?" tanya Hakim Binsar.
"Saya enggak tahu," jawab Jessica.
"Ada sebelum dari sana saudara masukkan sesuatu, di kantongnya itu. Bau pakaian seorang gadis, saya kira kalau hanya satu atau dua hari nggak seperti itu baunya," kata Hakim Binsar.
"Karena saya tidak tahu dan itu kantongnya ketat sekali. Saya nggak bisa taro apa-apa," kata Jessica.
"Itu menurut pembantu saudara, tapi sayang, tidak bisa dihadirkan oleh JPU," kata Hakim Binsar.
Dikutip Gridhot.ID dari artikel terbitan TribunnewsBogor, 30 Agustus 2022, diberitakan terkini Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan salah satu tersangka pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, yakni Ferdy Sambo, sudah tiba lebih dulu di lokasi rekonstruksi pembunuhan di Jalan Saguling, Jakarta Selatan, Selasa (30/8/2022).
Sementara 3 tersangka lainnya masih dalam perjalanan dari Mako Brimob menuju lokasi rekonstruksi yakni rumah pribadi Irjen Ferdy Sambo.
Sedangkan istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi yang juga tersangka memang berada di rumah pribadi di Saguling.
"Saat ini FS sudah tiba di lokasi. Sementara tersangka lainnya dalam perjalanan menuju ke sini," kata Dedi, seperti ditayangkan di Polri TV, Selasa.
Dedi mengatakan saat ini juga sudah tiba perwakilan Kompolnas dan Komnas HAM.