Effendi heran mengapa kedua pimpinan di TNI itu saling mempertahankan egonya masing-masing.
Dia menilai tindakan Andika dan Dudung merusak tatanan hubungan di TNI.
“Ego Bapak berdua itu merusak tatanan hubungan junior dan senior di TNI," ucap dia.
Sementara itu, Andika menyatakan tidak ada masalah dengan Dudung.
"Ya, dari saya tidak ada (masalah) karena semua yang berlaku sesuai peraturan perundangan tetap berlaku selama ini, jadi enggak ada yang kemudian berjalan berbeda," kata Andika.
Dikutip Gridhot.ID dari artikel terbitan Tribunnews, 11 September 2022, diberitakan sebelumnya Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa bersama Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono menjawab kompak terkait isu pergantian Panglima TNI.
Awalnya, Yudo ditanya tanggapannya terkait namanya yang disebut-sebut menggantikan Andika yang akan memasuki masa pensiun akhir tahun ini.
"Itu kan (hak) prerogatif Presiden," kata Yudo tersenyum usai mendampingi Andika meninjau Naval Expo 2022 di Balai Samudera Kelapa Gading Jakarta Utara pada Minggu (11/9/2022).
Wartawan kemudian menanyakan tanggapan Andika terkait hal yang sama.
Sambil tersenyum, Andika juga menjawab senada dengan Yudo.
"Sama, itu hak prerogatif presiden," jawab Andika.