Namun dalam insiden itu, KKB Papua tak menemukan senjata api maupun amunisi. Karena itu, para kriminalis itu hanya merampas harta benda milik korban.
"Setelah tahu tak satu korban pun yang membawa senjata dan amunisi, sehingga anggota KKB itu hanya melakukan perampasan atas barang-barang elektronik milik korban kemudian melepaskan para korban," tutur Faizal.
Selain kerugian materi, para korban mengalami luka ringan karena sempat dipukul dengan popor senjata oleh komplotan KKB.
Faizal menyebutkan, aksi KKB berakhir ketika warga kampung setempat beramai-ramai mendatangi lokasi kejadian untuk menyelamatkan para korban.
"Masyarakat Kampung Baguwo datang dengan tujuan menyelamatkan korban. Saat itulah anggota KKB yang diperkirakan berjumlah 20 orang dan memegang empat senjata api, menghilang satu per satu," ungkap Faizal.
Umumkan 12 Nama Anggota KKB
Polda Papua Barat kini mengumumkan 12 nama anggota KKB yang teridentifikasi melakukan penyerangan dan membantai empat pekerja proyek Jalan Trans Papua di Teluk Bintuni.
Nama-nama ini diumumkan setelah Polda Papua Barat secara cermat melakukan identifikasi terhadap para pelaku penyerangan dan pembantaian warga sipil itu.
Bahkan nama-nama anggota KKB Papua itu telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) atas tindak kekejaman yang dilakukannya.
Ada pun nama-nama anggota KKB yang terlibat dalam aksi pembantaian di Teluk Bintuni, sebagaimana yang tertera di bawah ini.
1. Martinus Aisnak.