Namun, ia belum bisa melaksanakannya karena keputusan akhir ada di pihak Pemerintah Kabupaten Pegunungan Bintang.
Menurutnya, perlu komunikasi aktif dengan KKB untuk memastikan tak ada lagi serangan di Kiwirok. Komunikasi itu hanya bisa dilakukan pemerintah kabupaten.
"Kita siap saja mendukung keinginan masyarakat, hanya kita tunggu komunikasinya pemerintah daerah yang bisa menjamin dan mendukung keamanan," kata Cahyo saat dikonfirmasi, Selasa (11/10/2022).
"Alangkah baiknya ada dialog pemerintah daerah dengan orang-orang yang berseberangan (KKB), dalam artian jangan masyarakat yang jadi korban, jangan sampai ketika masyarakat kembali lalu KKB berulah lagi," tutur Cahyo. (*)