Jika sudah menderita diabetes atau pradiabetes, depresi dapat mencegah melakukan hal-hal yang diperlukan untuk mengelola diabetes.
Tidak peduli mana yang lebih dulu, statistik menunjukkan bahwa sekitar 20 persen penderita diabetes juga mengalami depresi.
Jika tidak diobati, depresi dan diabetes adalah kombinasi yang berbahaya.
3. Alami obesitas
Jika seseorang mengalami depresi, maka memiliki risiko lebih tinggi mengalami obesitas.
Faktanya, depresi dapat meningkatkan risiko obesitas hingga 58 persen.
Ini sebagian karena makan adalah cara untuk mengobati diri sendiri saat merasa tertekan, dan tidak berolahraga.
Depresi juga dapat menyebabkan seseorang mengeluarkan hormon stres yang meningkatkan lemak perut.
4. Menurunkan mental
Depresi yang berlangsung lama dapat menyebabkan hilangnya kekuatan otak.
Terutama benar jika seseorang sudah berusia lanjut.
Source | : | Kompas.com,Tribun Kesehatan |
Penulis | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Komentar