"Wilayah Pegunungan Bintang siap ekseskusi," timpal Wakil Komandan Kodap XXXV Bintang Timur, Daus Dunggi.
Sedangkan tiga tukang ojek lainnya berhasil melarikan diri sehingga selamat dari amukan massa.
Insiden mengerikan tersebut terjadi di pangkalan ojek Kampung Mangabib, Distrik Oksebang, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Cahyo Sukarnito membenarkan bahwa tragedi berdarah itu terjadi di Distrik Oksebang.
Ia menyebut Nason Mimin diduga sebagai sosok yang paling bertanggung jawab atas insiden itu.
"Diduga pelakunya kelompok Nason Mimin dari Distrik Okshop," ujar Kapolres Cahyo Sukarnito melalui pesan singkat, Selasa 6 Desember 2022 malam.
Menurut Cahyo Sukarnito, Nason Mimin merupakan anggota KKB Papua yang dalam struktur organisasinya masuk dalam wilayah Kodap XV Pegunungan Bintang Papua.
Pimpinan tertinggi di Kodap XV tersebut, lanjut dia, adalah Ngalum Kupel. Sementara Nason Mimin merupakan salah satu unsur pimpinan di bawahnya.
"Nason Mimin itu memimpin Batalyon di bawah Kodap Ngalum Kupel," tandas Cahyo Sukarnito.
Ketiga korban tersebut masing-masing bernama La Usu, La Aman, dan La Ati.
Bupati Pegunungan Bintang Papua, Spen Yan Bidana meradang. Ia sangat marah atas tindakan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua yang menembak mati tiga tukang ojek di daerah itu.
Source | : | Pos-Kupang.com,TribunPapua.com |
Penulis | : | Akhsan Erido Elezhar |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar