Adapun barang-barang yang diminta untuk dibersihkan, antara lain mulai dari pakaian, tas, sandal, KTP, dompet serta uang milik Yosua Hutabarat.
Kesaksian Putri Candrawathi membuat sejumlah orang mengernyitkan dahi.
Ada berbagai keterangan Putri yang dianggap janggal, terutama soal peristiwa di Magelang pada tanggal 7 Juli lalu.
Perilaku Putri Candrawathi, salah satu tersangka pembunuhan yang dinilai mempunyai beberapa sikap yang janggal saat memberikan kesaksian pada persidangan.
Pakar Mikro Ekspresi, Kirdi Putra menyatakan, jika di persidangan terakhir, cara Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo berkomunikasi di hadapan Majelis Hakim mulai mirip.
"Kalau kita bicara tentang bagaimana mereka bersaksi, PC masih tetap kayak biasanya, tapi FS jadi kayak PC, jadi lebih berhati-hati. Itu yang saya garis bawahi," terang Kirdi Putra.
"Berhati-hati, itu yang terlihat di bagian sini, itu dia mulai emosional, " papar pakar mikro ekspresi tersebut sembari menunjukkan cuplikan video Putri Candrawathi di persidangan.
Kirdi Putra kemudian juga menjabarkan mengenai gestur istri Ferdy Sambo ketika duduk di hadapan Majelis Hakim.
"Kalau kita perhatikan, cara dia menjawab pertanyaan, ngomong, cara dia pegang mic, bahasa tubuh yang ditampilkan itu sangat minim. Jadi cuma pegang mic terus ditaruh, misalnya, terus tangan sebelah kirinya itu ditaruh di pangkuannya terus. Bukan berarti kemudian itu jadi salah. Itu kan gak janggal, sah sah saja." lanjutnya.
Tapi, itu penanda seseorang membatasi bahasa nonverbalnya karena dia jagain sesuatu, hati-hati.
Jawaban-jawaban itu tanda petik buat saya dan (merupakan) jawaban hafalan, karena ini jawaban harus berhati-hati," jelas Kirdi Putra.(*)
Source | : | Kompas TV,Tribunews.com |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Desy Kurniasari |
Komentar