Selain itu, uang dari YouTube biasanya juga dipergunakan untuk merawat motor anggotan.
"Ada motor yang rusak, misalnya ganti tali kopling, itu uang dari YouTube," ucap Ambarita.
"Karena lewat pengajuan dari kantor lama, sementara patroli jalan terus. Misal ban pecah, nunggu uang dari kantor lama, masak enggak patroli dulu? Enggak bisa," lanjutnya.
Ambarita menjelaskan, mekanisme seperti ini sudah diketahui dan didukung oleh pimpinannya. "Karena inisiatif seperti ini harus didukung, untuk kepentingan tim," kata Ambarita.
(*)