Gridhot.ID - Komplikasi dapat terjadi jika penyakit asam lambung kronis tidak ditangani secara tuntas.
MelansirKompas.com, penyakit asam lambung adalah kondisi ketika asam lambung naik ke esofagus atau kerongkongan, yakni saluran yang menghubungkan mulut ke perut.
Naiknya asam lambung disebabkan oleh relaksasi katup sfingter esofagus, yang biasanya menutup rapat setelah kita makan.
Jika katup tersebut terbuka di waktu yang tidak seharusnya, maka terjadilah asam lambung naik dari perut ke kerongkongan.
Kemudian jika itu terjadi secara berulang, seseorang itu dapat mengalami asam lambung kronis (GERD).
Siapa pun dari berbagai usia dapat mengembangkan dan mengalami penyakit asam lambung kronis.
Bayi dan anak-anak pun dapat mengalami asam lambung kronis, dengan gejala sebagai berikut:
- Episode muntah kecil yang sering
- Menangis berlebihan, tidak mau makan (pada bayi)
- Kesulitan bernafas
- Rasa asam sering asam, terutama saat berbaring
- Tenggorokan serak
- Perasaan tersedak yang dapat membangunkan anak
- Bau mulut
- Kesulitan tidur setelah makan, terutama pada bayi
Berikut komplikasi penyakit asam lambung kronis (GERD) yang bisa mengancam nyawa:
1. Esofagitis
Mengutip Healthline, refluks asam yang sering dapat memicu peradangan di kerongkongan, suatu kondisi yang dikenal sebagai esofagitis.