Selain itu, semua anggota NATO termasuk Jerman telah menahan diri untuk tidak mengirimkan pesawat tempur kelas berat ke Ukraina karena takut akan memprovokasi Presiden Rusia Vladimir Putin.
Ukraina sebenarnya telah berulang kali memohon kepada negara-negara NATO untuk mempersenjatai Angkatan Udaranya dengan jet tempur mutakhir seperti F-16 atau F-15.
Akan tetapi, dapat dilihat bahwa pengiriman jet tempur semacam itu bisa memprovokasi Rusia untuk mengerahkan senjata yang lebih mematikan di Ukraina.
Jet Tempur Tornado Jerman yang Ikonik
Panavia Tornado adalah keluarga pesawat tempur multiperan bermesin ganda, sayap sapuan variabel, yang dikembangkan dan diproduksi bersama oleh Italia, Inggris, dan bekas Jerman Barat.
Ada tiga varian utama Tornado yakni Tornado IDS (serang darat), Tornado ECR (Perang Elektronika/intai), dan Tornado ADV(Varian pertahanan udara/Air Defence Variant atau pesawat buru.
Semua angkatan udara negara mitra konsorsium dan Angkatan Udara Kerajaan Saudi telah mengadopsi desain dasar Tornado IDS, dengan beberapa modifikasi detail kecil.
Dengan kontrol penerbangan fly-by-wire dan fokus pada serangan darat,Tornado IDS adalah pesawat militer pertama di Eropa yang juga dapat melakukan misi anti-pengiriman dan pengintaian di ketinggian yang sangat rendah.
Sebaliknya, Tornado ECR mempertahankan semua kemampuan Tornado IDS saat menggunakan alat perang elektronik dan amunisi untuk menetralisir pertahanan udara musuh dan melakukan pengintaian elektronik dan taktis
Hanya angkatan udara Jerman dan Italia yang menggunakan Tornado versi khusus ini.
Tornado ECR dibuat khusus untuk pengawasan, pelacakan, dan menetralisir sistem anti-pesawat musuh.