:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2021/06/03/67jpg-20210603030403.jpg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2021/10/12/mindful-skincare-5jpg-20211012093319.jpg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2021/10/29/pexels-min-an-792994jpg-20211029013731.jpg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2023/09/21/screenshot-2023-09-21-075753jpg-20230921075827.jpg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2024/04/01/fotojet-1jpg-20240401021339.jpg)
GridHot.ID - Weton sering digunakan untuk mengetahui kecocokan pasangan.
Apakah pasangan itu cocok atau sebaliknya?
Lalu bagaimana cara mengetahui kecocokan pasangan berdasarkan weton?
Dilansir dari Kompas.com, untuk mengetahuinya, kedua calon mempelai harus mengetahui weton mereka terlebih dahulu.
Weton dihitung dengan menggabungkan hari dalam seminggu dengan lima hari pasaran Jawa.
Hari dalam seminggu adalah Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu, dan Minggu. Sementara hari pasaran Jawa ada lima, yaitu Pahing, Wage, Kliwon, Pon, dan Legi.
Saat berbicara tentang weton, seseorang akan ditanya hari apa dia lahir, dan bertepatan hari pasaran apa dia lahir. Sehingga akan muncul keterangan weton Senin Pahing, Jumat Kliwon, Sabtu Pon, dan seterusnya.
Jika sudah mengetahui weton, penghitung harus mengetahui nilai dari masing-masing hari pasarannya.
Berikut rangkuman neptu hari dan neptu pasaran.
Neptu hari
- Minggu: 5
- Senin: 4
- Selasa: 3
- Rabu: 7
- Kamis: 8
- Jumat: 6
- Sabtu: 9
