4. Penyanderaan dan pemerkosaan
Pada tanggal 3-17 Oktober 2018, sebanyak 15 orang guru dan tenaga kesehatan disandera di Distrik Mapenduma, oleh kelompok separatis.
Tak hanya itu, seorang tenaga kesehatan diperkosa.
5. Pembunuhan pekerja pembangunan
Pada tanggal 1-2 Desember 2018, puluhan karyawan PT Istaka Karya yang bekerja untuk pembangunan jembatan Jalan Trans Papua di Kali Yigi-Kali Aurak, Distrik Yigi, disandera oleh kelompok ini.
Sebanyak 25 pekerja pembangunan jembatan itu kumpulkan dan dibawa ke Puncak Kabo dan kemudian dieksekusi.
Sebanyak 4 orang berhasil melarikan diri dari eksekusi, 2 orang tak diketahui keberadaannya, dan 19 orang dipastikan tewas berdasarkan keterangan salah satu korban selamat.
6. Penyerangan dan pembunuhan anggota TNI
Pada tanggal 3 Desember 2018, kelompok ini melalukan pengejaran terhadap karyawan yang melarikan diri menuju ke Distrik Mbua.
Kemudian, ketika para karyawan berlindung di Pos TNI 755/Yalet, kelompok ini melalukan penyerangan.
Hal itu mengakibatkan 1 anggota TNI bernama Serda Handoko tewas dan seorang lainnya, Pratu Sugeng mengalami luka-luka.