Sementara itu, badge lokasi yang digunakan oleh pelaku adalah Lanud Sulaiman.
"Iya (masyarakat sipil), bukan anggota TNI AU. Untuk personel TNI AU tidak ada yang bernama Serda Saepul," ujarIndan saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (18/2/2023).
Kini, Staf Intelijen (Sintel) dan Polisi Militer (POM) Lanud Sulaiman Bandung masih melakukan pencarian terhadap pelaku.
Ini identitasnya
Kadispenau menambahkan jika keberadaan orang tua Saepul telah diketahui.
Sementara yang bersangkutan hingga kini masih belum ditemukan.
"Nama sesuai identitas Maulana Saepul Dasuki. Domisili di Desa Nagrak, Kecamatan Cangkuang, Kabupaten Bandung," terangnya.
Atas peristiwa ini, Indan mengimbau masyarakat untuk melapor jika mendapati adanya pihak-pihak mencurigakan yang mengaku dari TNI.
Masyarakat dapat melapor ke satuan TNI terdekat.
"Mengimbau kepada seluruh masyarakat apabila menemukan atau melihat ada perilaku mencurigakan dari yang mengaku TNI, khususnya TNI AU, agar melaporkan ke satuan TNI terdekat," tandasnya.