Laporan Wartawan Gridhot.ID - Akhsan Erido Elezhar
Gridhot.ID -Rektor Universitas Islam Indonesia (UII) Yogayakarta, Fathul Wahid, mengaku heran dengan alasan kesehatan Ahmad Munasir Rafie Pratama yang mendadak mengubah rute penerbangan ke AS dengan alasan berobat.
Dilansir Gridhot.ID dari artikel terbitan KompasTV, 1 Maret 2023, Ahmad Munasir yang sempat dilaporkan hilang, memang sudah ditemukan dan diketahui berada di Amerika Serikat (AS).
Namun, kondisi dan aktivitas yang dijalani Ahmad belum diketahui secara jelas.
Fathul Wahid sendiri menyebut Ahmad dalam kondisi aman dan selamat. Rektor UII itu mengatakan bahwa Ahmad ke AS untuk berobat.
Tetapi, Wahid sendiri belum tahu secara detail soal penyakit Ahmad.
”Kami hanya tahu dia (Ahmad Munasir Rafie Pratama) sedang berobat, tapi tidak diketahui jenis penyakit apa yang diderita," kata Fathul Wahid, Senin (27/2/2023), dikutip dari Kompas.id.
"Kami bahkan juga tidak tahu yang bersangkutan saat ini sedang menjalani rawat jalan ataukah terpaksa rawat inap,” ujar Fathul.
Seperti diberitakan sebelumnya, Ahmad Munasir sempat dilaporkan hilang usai mengikuti kunjungan ke University of South-Eastern of Norway di Norwegia.
Pada 12 Februari 2023, Ahmad dijadwalkan pulang dari Norwegia ke Jakarta, via Istanbul, Turki.
Namun, secara mendadak, Ahmad tidak dapat dikontak dan keberadaannya tidak diketahui, singkat cerita, Ahmad ternyata berada di AS usai membalas surat UII via surel.
Hingga saat ini, Fathul menyebut komunikasi dengan Ahmad hanya sebatas lewat surel saja. Lain itu, Ahmad juga tidak memberikan penjelasan yang jelas.
Bahkan, Fathul merasa heran dengan sikap Ahmad yang tiba-tiba mengubah rute penerbangan ke AS tanpa memberitahu pihak kampus ataupun keluarganya.
Setahu Fathul, Ahmad juga tidak memiliki riwayat penyakit.
"Selama di Norwegia, dia sama sekali tidak menunjukkan gejala sakit apa-apa. Sembari bekerja, dia pun terus bercanda, melontarkan gurauan kepada saya seperti yang biasa dilakukannya di kampus," terang Fathul.
Dikutip Gridhot.ID dari artikel terbitan Tribunnews, 21 Februari 2023, disisi lain, Kadiv Hubungan Internasional Mabes Polri, Irjen Krishna Murti, mengungkap dosen Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta bernama Ahmad Munasir Rafie Pratama (AMRP) yang ramai diberitakan hilang di Turki, sudah lebih dari sekali kali ke Amerika Serikat.
"Yang bersangkutan ke Amerika selama beberapa tahun terakhir, kurang lebih delapan kali kita dapatnya. (Gelar) Phd-nya juga kan di Amerika," kata Krishna Murti di Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Selasa (21/2/2023).
Hal tersebut dilakukan pihaknya setelah melakukan koordinasi dengan semua KBRI, baik di Ankara, Oslo, maupun Amerika Serikat.
"Itu ada bukti otentik juga bahwa yang bersangkutan masuk ke Boston tanggal 13 Februari, dan itu dikeluarkan oleh CBP (custom and border protection) Amerika, bahkan kita punya list keluar masuk," kata dia.
Krishna mengatakan bahwa Ahmad memang berpisah dari rombongan di Turki dan keluar untuk berganti pesawat.
"Kalau dia transit harus ganti pesawat kan dia harus keluar dulu, keluar, karena dia tidak boarding, barangnya dikeluarkan, dia ambil barang, dia check in lagi," kata dia
Untuk itulah, Krishna mengatakan temuan pihaknya yakni Ahmad mengganti rute dan sampai saat ini masih berada di Boston, Amerika Serikat.
"Perjalanan dengan rutenya adalah Boston Amerika, dengan kepentingan yang kita tidak tahu. Sementara kita menganggap demikian," kata dia.
Meski demikian, Krishna menyarankan agar Ahmad segera kembali pulang ke keluarganya, karena ternyata kabar tentang dirinya sudah ramai diberitakan.
"Nah sekarang tinggal yang bersangkutan saja, kalau beritanya ramai dan dicari keluarga ya pulanglah begitu, atau kalau ada apa-apa," pungkasnya.
(*)