Menurutnya, komentar tersebut sebagai bentuk kritik, karena saat berbincang dengan para siswa, Ridwan Kamil tengah mengenakan jas berwarna kuning.
Hal ini berkaitan dengan Ridwan Kamil yang menjadi kader Partai Golkar yang identik dengan warna kuning.
"Kritik saja sebagai warga Jabar, di mana RK sedang berhadapan dunia pendidikan SMP Tasik, tapi pakaai jas warna kuning.
Mempertanyakan sih lebih tepatnya sebagai gubenur, atau kader partai, atau pribadi," tuturnya.
Ia pun menyampaikan permohonan maaf kepada Ridwan Kamil atas komentarnya itu. "Ya, minta maaf jika menyingung Kang Emil dan semoga dapodik (data pokok pendidikan) saya tidak dicabut," jelasnya.
Sosok Sabil
Melansir Tribunnews.com, berdasarkaninformasi di akun Instagramnya, Muhammad Sabil Fadillah atau Sabil mengajar di SMK Telkom dan MKS Ponpes Minbauul Ulum.
Sabil mengajar pelajaran multimedia.
Pria berusia 34 tahun ini merupakan lulusan Universitas Islam Bandung (Unisba).
Sabil sudah mengajar selama 8 tahun.
Ia memiliki seorang istri dan satu anak.