GridHot.ID - Rumah Dito Mahendra di bilangan Kebayoran Baru digeledah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait penyidikan kasus dugaan suap korupsi Mahkamah Agung dan pencucian uang.
Penggeledahan tersebut dilakukan pada Senin (13/3/2023).
Melansir Tribunnews.com, dalam penggeledahan tersebut, KPKmenyita 15 pucuk senjata api (senpi) berbagai ragam.
"Dalam penggeledah tersebut benar tim menemukan 15 pucuk senjata api berbagai jenis," kata Plt juru bicara KPK Ali Fikri saat dikonfirmasi, Jumat (17/3/2023).
"Lima pistol berjenis glock, satu pistol SNW, satu pistol kimber micro, serta 8 senjata api laras panjang," lanjutnya.
Ali Fikri mengatakan tim akan mendalami temuan 15 senpi di rumah Dito Mahendra.
Pendalaman dilakukan terkaiat kepemilikan senjata tersebut, apakah ada kaitannya dengan tindak pidana pencucian uang yang saat ini sedang diusut KPK.
"Karena kita tahu modus TPPU saat ini begitu kompleks. Bisa jadi membelanjakan menyamarkan menyembunyikan asal usul dari hasil tindak pidana korupsi sebagai predikat crime-nya sebagai tindak pidana asalnya yang menjadi kewenangan KPK saat ini," kata Ali.
Ali mengatakan KPK sedang berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya menindaklanjuti temuan tersebut.
"Langkah KPK saat ini tentu sudah berkoordinasi dengan pihak Polri terkait dengan temuan 15 pucuk senjata yang ditemukan di tempat penggeledahan tadi," tandasnya.
Nikita Mirzani yang pernah berseteru dengan Dito Mahendra pun menanggapi soal temuan senjata api itu.