Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Dijelaskan Quraish Shihab, Ini Amalan Doa yang Perlu Dibaca Umat Muslim hingga Akhir Ramadhan

Desy Kurniasari - Rabu, 12 April 2023 | 03:13
Ini dia beberapa amalan doa yang perlu dilaksanakan pada 10 hari terakhir puasa
Freepik

Ini dia beberapa amalan doa yang perlu dilaksanakan pada 10 hari terakhir puasa

GridHot.ID - 10 hari terakhir Ramadhan 2023 sebaiknya dimaksimalkan untuk mengerjakan amalan-amalan sunnah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Sebab datangnya malam lailatul qadar diterangkan kemungkian pada malam 10 terakhir ramadhan tersebut.

Melansir Surya.co.id, Umat Muslim telah memasuki hari ke 20 Ramadhan. Itu artinya bulan suci hanya tersisa 10 hari lagi.

Seperti yang dijelaskan dalam hadist, Rasulullah SAW semakin memperbayak amalan ibadah pada 10 hari terakhir Ramadhan tersebut.

Dari Aisyah radhiallahu’anha, Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

“Carilah oleh kalian keutamaan lailatul qadr (malam kemuliaan) pada malam-malam ganjil di sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan”. Hadist sahih al-Bukhari dalam kitab Shahih-nya (2017), Muslim dalam kitab Shahih-nya pula (1169).

Dilansir dari NU Online, Cendekiawan Muslim Indonesia, Prof Muhammad Quraish Shihab mengungkapkan ada empat hal yang hendaknya dilakukan oleh seorang muslim saat bulan Ramadhan. Rasulullah pernah bersabda bahwa di dalam bulan Ramadhan terdapat satu malam yang lebih mulia dari seribu malam yakni lailatul qadr.

“Pada bulan ini hendaklah seorang muslim melakukan empat hal. Dua dari yang empat itu kalau dilakukan maka menjadikan Allah ridha, dan dua lagi jangan sampai tidak lakukan. Dua hal yang menjadikan Tuhan ridha yakni hendaklah bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah, dan memohon maghfirahnya (ampunannya). Dan dua hal yang jangan sampai tidak dilakukan pada bulan ini adalah memohon agar memperoleh surga dan terhindar dari neraka,” tuturnya dalam Youtube Quraish Shihab, Jumat (31/3/2023) lalu dikutip NU Online, Kamis (6/4/2023).

Menurut pendiri Pusat Studi Al-Qur'an (PSQ) itu, hingga akhir ramadhan orang-orang tua dahulu biasanya jika sudah menjelang berbuka selalu membaca doa, asyhadu an laa ilaaha illallah, astaghfirullah, nas'alukal jannata wa na'udzubika minan nar. Yang dibaca itu, sebenarnya hadistnya dari situ, kata Prof Quraish.

Dia menerangkan, seorang muslim boleh jadi membacanya, tapi persoalannya belum banyak yang paham maksudnya. "Jadi kita cuma membaca padahal sebenarnya tidak semudah itu Allah meridhai jika dibaca begitu saja. Tidak semudah itu mendapatkan surga hanya dengan berdoa, ya Allah kasih saya surga dan hindarkan dari neraka," ungkap Prof Quraish.

Kemudian ia juga menjelaskan bahwa istighfar berasal dari kata ghafara yang berarti menutup. Sifat Allah yang berkaitan dengan kata ghaffar itu bermacam-macam, ghaffar, ghafur, ghafir, dan lain-lain. Ada sinonim dari ghaffar tetapi tidak masuk dalam asmaul husna yaitu satir sattar.

Source :Surya.co.idNU Online

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

slide 4 to 6 of 15

Latest

Popular

Tag Popular

x