Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Komandan Tinggi KKB Papua Ditangkap, Anggota OPM Lainnya Malah Bakar Rumah Milik Pendeta, Sebby Sambom: Perang Masih Berlanjut

Angriawan Cahyo Pawenang - Senin, 22 Mei 2023 | 19:13
KKB Papua bakar rumah pendeta, hal ini terjadi usai adanya penangkapan salah satu komandan tinggi mereka
Satgas DamaiCartenz dan Kompas.com/Adhyasta Dirgantara

KKB Papua bakar rumah pendeta, hal ini terjadi usai adanya penangkapan salah satu komandan tinggi mereka

Gridhot.ID - Salah satu komandan tinggi KKB Papua dilaporkan telah ditangkap oleh jajaran kepolisian.

Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Polri dilaporkan menangkap terduga pimpinan KKB Papua berinisial KTH alias PH.

KTH diketahui merupakan dalang dari beberapa aksi kejahatan di Yahukimo Papua.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Brigadir Jenderal Ahmad Ramadhan mengatakan, KTH ditangkap jajaran Polres Yahukimo dan tim Damai Cartenz pada Jumat (19/5/2023).

“Pada hari Jumat, 19 Mei 2023, pukul 13.30 WIT, telah diamankan salah satu terduga KKB dengan inisial KTH alias PH,” kata Ramadhan dalam keterangan tertulisnya, Minggu (21/5/2023).

Sebelumnya, polisi telah menangkap AS, yang merupakan anggota KKB pimpinan KTH, pada Selasa (16/5/2023).

Ramadhan mengatakan, AS mengonfirmasi bahwa KTH merupakan pimpinannya.

Setelah adanya penangkapan ini, KKB Papua dilaporkan malah membuat ulah di wilayah lain.

Dikutip Gridhot dari Tribun Papua, KKB Papua kembali berulah dan memberikan sinyal bahwa perang akan terus berlanjut.

Terkini, sebanyak dua rumah warga dibakar KKB Papua di Pancuran, Kampung Kibologome, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Sabtu (20/5/2023).

Dua rumah tersebut milik Daniel Emba dan Pendeta Loas Kogoya.

Baca Juga: 3 Weton Ini Disebut Punya Potensi Besar Jadi Penguasa, Masa Depannya Dijamin Cerah Tak Kekurangan Suatu Apapun

Kasus kebakaran dua rumah warga itu akhirnya terkuak.

Pelaku pembakaran dua rumah warga itu ternyata Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

KKB mengeklaim telah melakukan pembakaran dua rumah di Kampung Kibologome, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah pada Sabtu (20/5/2023).

Tak hanya membakar rumah, KKB juga mengaku menembaki tower BTS.

Juru Bicara Tentara Nasional Pembebasan Papua Barat (TNPB) - Organisasi Papua Merdeka (OPM), Sebby Sambom, mengaku telah mendapat laporan dari lapangan bahwa kebakaran itu sebagai bukti perang masih berlanjut.

"Perang masih berlanjut," ujar Sebby melalui keterangan tertulis kepada Tribun- Papua.com, Senin (22/5/2023).

Sebelumnya, Kepolisian Resor Puncak tengah mendalami kasus kebakaran dua unit rumah di Ilaga Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah.

Diketahui, kebakaran itu dialami dua warga bernama Daniel Emba dan Pendeta Loas Kogoya di Pancuran Kampung Kibologome Distrik Ilaga Kabupaten Puncak, Sabtu (20/05/2023) sekitar pukul 15.30 WIT.

Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan, peristiwa itu berawal ketika masyarakat melihat asap hitam dari area kebakaran.

"Saksi yang melihat kejadian tersebut, bahwa ada asap hitam. Kemudian, melaporkan ke piket Polsek Ilaga," ujar Benny.

Setelah mendapat laporan terjadinya kebakaran, personel Polsek Ilaga yang dipimpin Kanit Reskrim Polsek Ilaga Ipda M Mara langsung bergerak menuju ke TKP.

Baca Juga: Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Nasibnya Tragis, Artis Ini Meninggal Tergulung Ombak Setelah Melamar Pujaan Hati

"Setelah 1 jam, api berhasil dipadamkan karena terkendala tidak adanya Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dan mobil damkar," ucap Benny.

Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB) sebutan polisi bagi Tentara OPM, mengeklaim bertanggung jawab atas kebakaran dua rumah di Kampung Kibologome Distrik Ilaga Kabupaten Puncak, Sabtu (20/5/2023).Kombes Benny mengatakan tidak ada korban jiwa atas insiden itu.

Sementara kerugian materiil diperkirakan sekitar Rp 300.000.000.

"Saat ini Sat Reskrim Polres Puncak masih melakukan investigasi dengan mengumpulkan bukti-bukti serta meminta keterangan para saksi untuk memastikan penyebab kebakaran yang terjadi," tandasnya.

(*)

Source :Kompas.comtribun papua

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x