Sementara itu, pihak keluarga menjelaskan bahwa Eeng sudah dilarikan ke rumah sakit sejak Jumat, 12 Mei 2023.
Feni, keponakan Eeng, merasa syok karena pamannya dikenal sebagai orang yang takut dengan dokter.
"Beliau itu dari kecil, kata ayah saya, dia takut sama dokter, takut sama dokter, sama obat, sama jarum," kata Feni saat ditemui di TPU Cipenjo, Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (22/5/2023).
Eeng akhirnya meminta untuk pulang dan dirawat jalan di rumah. Namun, kondisinya justru semakin menurun.
Eeng diduga mengalami depresi dan tertekan karena diharuskan mengonsumsi banyak obat-obatan.
"Ternyata info dari istri beliau bahwa ya selain syok masuk RS, batinnya enggak terima, berontak dia harus minum obat yang banyak sekali dalam sekali minum," kata Feni.
Di tengah perawatan berjalan itu, Eeng malah jarang makan dan minum sehingga memperparah penyakit asam lambungnya.
"Jadi setiap kali di rumah dikasih makan, dikasih minum sudah mulai menolak. Artinya kalau sudah nolak, asam lambung naik," ujar Feni.
Eeng kemudian dilarikan ke rumah sakit karena selalu menolak makanan dan minuman yang diberikan.
"Kondisinya saya enggak ngerti kenapa, entah enggak mau makan, tertekan atau apa terus marah-marah, langsung drop," ujar Feni.