"Benar telah terjadi penembakan oleh Gerombolan KKB Pimpinan Numbuk Telenggen terhadap anggota TNI Praka JL di Distrik Ilaga yang menyebabkan prajurit tersebut meninggal dunia," ujar Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman, melalui keterangan tertulis, Jumat.
Herman tidak menjelaskan mengenai kronologi terjadinya penembakan dan hanya menyatakan saat ini jenazah korban telah dievakuasi ke RSUD Ilaga.
Rencananya, jenazah Pratu Jamaluddin dievakuasi ke Kabupaten Mimika pada Sabtu (20/5/2023) besok.
Terkait situasi keamanan di Ilaga, Herman menyebut seluruh aparat keamanan di Ilaga dalam kondisi Siaga I.
"Aparat Keamanan yg berada di Illaga melaksanakan Siaga I antisipasi serangan susulan dari KKB," kata dia.
Dilansir dari Kompas.com, rumah duka Prajurit TNI Praka Jamaludin di Desa Majekerta, Kecamatan Watukumpul, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, tampak ramai dikunjungi kerabat dan tetangga, Sabtu (20/5/2023).
Dari pantauan Kompas.com, halaman rumah duka telah dipasang tenda. Beberapa kerabat dan tetangga berkumpul untuk membacakan tahlil untuk almarhum.
Seperti diketahui, Praka Jamaluddin gugur dalam tugas setelah ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB), di Kabupaten Puncak, Provinsi Papua, Jumat (19/5/2023).
Praka Jamalludin lahir di Pemalang 13 Februari 1990 dan besar di Desa Majakerta bersama lima saudaranya.
Kakak kandung Praka Jamaluddin, Abdullatif mengatakan adiknya ditugaskan ke Provinsi Papua sekitar bulan Maret tahun 2022 atau satu minggu setelah menikah dengan Inandani Trisyafaah.
"Almarhum kembali ditugaskan ke Papua setelah ijin cuti menikah dengan putri, dari gadis kampung sebelah. Jadi sekitar satu mingguan setelah menikah, adikku langsung berangkat lagi ke Papua," katanya.