Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Ibrahim Tompo mengatakan, pelaku sakit hati dengan korban.
Sakit hati itu lah yang membuat pelaku tega membunuh korban.
"Motifnya dari keterangan awal itu sakit hati, penyebabnya belum tahu, tapi pemeriksaan awal itu karena sakit hati," ujar Ibrahim Tompo, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (26/5/2023).
Ditanya lebih lanjut, pihaknya saat ini masih melakukan pendalaman.
Kesaksian Warga
Bajuri, mantan Lurah Desa Sukra menceritakan, korban pertama kali ditemukan oleh Adam, adik Bambang Hermanto sekitar pukul 20.00 WIB.
Malam itu, Adam sedang datang berkunjung untuk melihat kondisi ibunya karena tak bisa dihubungi.
Mengutip TribunCirebon.com, saat Adam tiba di rumah, tak ada yang menjawab panggilannya.
Adik Bambang pun masuk lewat pintu belakang, dan terkejut setelah mendapati ibunya meninggal dunia dalam kindisi tidak wajar.
"Setelah itu kabarnya langsung menyebar, saya juga langsung ke sini malam-malam," ujar dia.
(*)