Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sri Mulyani TKW Ditemukan Tinggal Kerangka, Sang Kakak Ngaku Masih Terima Chat WA dari Adiknya: Kemarin Nomornya Masih Aktif

Desy Kurniasari - Senin, 05 Juni 2023 | 20:42
Sosok kerangka manusia diduga wanita cantik Sri Mulyani (23) yang sempat temui mantan tunangan anggota TNI di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat.
(TribunnewsSultra.com)

Sosok kerangka manusia diduga wanita cantik Sri Mulyani (23) yang sempat temui mantan tunangan anggota TNI di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat.

GridHot.ID - Geger penemuan kerangka manusia di Sambas, Kalimantan Barat.

Polisi berhasil mengidentifikasi korban yang ternyata merupakan seorang wanita bernama Sri Mulyani.

Sri Mulyani ditemukan tinggal kerangka, keluarga mengungkap masih menerima pesan WhatsApp dari korban. Kok bisa?

Mengutip tribunnewsmaker.com, sempat menggemparkan media sosial terkait penemuan mayat yang tinggal kerangka di Bukit Tempayan, Desa Sebunga, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat (Kalbar).

Kini terungkap bahwa perempuan itu bernama Sri Mulyani (23).

Selain itu, juga terkuak fakta lain jika Sri Mulyani diketahui sudah memiliki tunangan.

Menurut informasi dari keluarga, Sri diduga pergi dari rumah untuk mendatangi mantan tunangannya yang bertugas di Sambas.

Kakak Sri, Yuliansyah mengatakan, adiknya pergi dari rumah pada Desember 2022 tanpa berpamitan.

“Dia pergi dari rumah Desember 2022 tanpa berpamitan." kata Yuliansyah kepada wartawan, Sabtu (3/6/2023).

"Saat dicari, diketahui dia berada di Sambas, bertemu mantan tunangannya,” sambungnya.

Yuliansyah menyebut, mantan tunangan korban adalah seorang prajurit TNI yang bertugas di Kabupaten Sambas.

Baca Juga: Tabrakan Maut 3 Kereta Api di India Tewaskan 288 Orang, Suasana Mencekam Saat Tim Penyelamat Mencari Korban yang Terjebak di Puing-puing Gerbong

“Kami keluarga berharap aparat penegak hukum dapat mengungkap kasus ini secara tuntas, dan pelaku dapat dihukum seberat-beratnya,” harap Yuliansyah.

Sebelumnya, titik terang kasus penemuan kerangka manusia yang terkubur di Bukit Tempayan, Desa Sebunga, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas, mulai muncul.

Seorang pria asal Kecamatan Pontianak Barat, Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) Yuliansyah (31) menyebut mayat tersebut adalah adik kandungnya, Sri Mulyani (23).

“Saya yakin itu adik saya, saya sudah lihat sendiri, behel dan gelang yang dikenakan itu punya adik saya,” kata Yuliansyah kepada wartawan, Sabtu (3/5/2023).

“Selain itu, di lokasi ditemukan kunci kamar penginapan." terangnya.

"Setelah dicek ke penginapan, ternyata adik saya juga pernah menginap di sana,” tambahnya.

Menurut Yuliansyah, setelah penemuan mayat itu kepolisian mendatangi rumahnya dan menyampaikan bahwa korban telah dibawa ke rumah sakit.

Saat ini polisi masih mendalami kasus itu dan belum memberikan keterangan resmi terkait identitas korban.

“Untuk korban, memang mengarah ke identitas tersebut (Sri Mulyani), cuma untuk pastinya kita akan bawa sampel deoxyribonucleic acid (DNA) ke Jakarta untuk dicocokkan,” kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Sambas AKP I Ketut Agus Pasek Sudina.

Dilansir dari tribunjateng.com, jasad Sri Mulyani tinggal kerangka ditemukan terkubur di Bukit Tempayan, Desa Sebunga, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Kamis (1/6/2023).

Warga Kecamatan Pontianak Barat, Kota Pontianak, dilaporkan pergi tanpa pamit sejak Desember 2022.

Baca Juga: Ibu Eksekutor Pembacokan Arya Saputra Berlutut Pegang Kaki Ayah Korban, Nangis-nangis Bongkar Alasannya Tak Pernah Minta Maaf: Nyesel Punya Anak Kaya Gini

Kendati, ia kini ditemukan sudah tak bernyawa, Sri sempat berkomunikasi dengan keluarganya melalui WhatsApp.

Kakak korban Yuliansyah (31) mengatakan, kontak WhatsApp itu didapat dari mantan tunangan korban.

Saat itu disebutkan, Sri Mulyani sudah bekerja jadi TKW di Malaysia, dikutip dari Kompas.com.

Diketahui, mantan tunangan korban adalah seorang anggota TNI berinisial Y yang bertugas di Kabupaten Sambas.

Yuliansyah menjelaskan, setelah pergi pada Desember 2022, nomor ponsel Sri tidak aktif.

Sehingga, pihak keluarga menghubungi Y.

"Jadi keluarga menghubungi mantan tunangannya dan diberi tahu bahwa Sri kerja Malaysia."

"Dia lalu memberikan nomor telepon yang katanya nomor Sri," ungkap Yuliansyah, Sabtu (3/6/2023).

Selanjutnya, pihak keluarga mencoba menghubungi nomor tersebut dan tersambung.

Orang di nomor tersebut mengaku sebagai Sri.

Namun, pemilik nomor tersebut tidak mau ditelepon atau melakukan panggilan video.

Baca Juga: ASN di Lampung Disebut Punya Waktu Terjadwal untuk Aniaya ART, Korban Bongkar Fakta Mengejutkan: Dia Pakai Seragam

"Kami selama ini terus komunikasi lewat chat, tetapi dia tidak mau ditelepon dan di-video call," terangnya.

Anehnya, saat sebelumnya masih berkomunikasi, pihak kepolisian datang ke rumah dan memberitahu telah menemukan kerangka jasad diduga Sri Mulyani.

Pihak keluarga pun penasaran dengan sosok yang mengaku sebagai Sri tersebut.

"Yang menjadi tanda tanya ini, orang yang mengaku sebagai Sri di nomor ini siapa? Bahkan sampai kemarin, nomor WhatsApp-nya masih aktif," tandasnya.

Sementara itu, Yuliansyah meyakini bahwa jasad yang ditemukan tinggal kerangka itu merupakan adik kandungnya.

Keyakinan itu berdasarkan gelang dan behel gigi yang digunakan oleh sang adik.

"Saya yakin, jasad itu adik kandung saya, karena saya masuk sendiri melihat jenazah di dalam."

"Dari behel, lalu gelang yang dikenakan, itu adik saya," katanya di RS Bhayangkara, Jumat (2/6/2023).

Yuliansyah mengungkapkan, adiknya itu pergi tanpa pamit sejak Desember 2022 lalu.

Anggota TNI Diperiksa

Kasus penemuan jasad wanita diduga Sri Mulyani itu menyeret nama seorang anggota TNI berinisial Y.

Baca Juga: Guru SMK Nekat Lecehkan Siswinya Sendiri Berkali-kali, Korban Sampai Alami Luka Serius, Orangtua Murka Langsung Hampiri Pelaku

Ia merupakan mantan tunangan dari Sri Mulyani.

Saat ini, Y dari jajaran Kodam XII Tanjungpura tengah menjalani pemeriksaan terkait kasus tersebut.

Hal itu dibenarkan oleh Kepala Penerangan Kodam XII Tanjungpura, Kolonel Infantri Ade Rizal Muharram.

"Masih dilakukan pendalaman dulu, saat ini masih praduga saja."

"Sejauh mana keterlibatannya kita belum monitor, saat ini penyidik satuan mencari keterangan," ujarnya, dikutip dari TribunPontianak.co.id.

Saat ini, Y juga telah diamankan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan serta untuk memudahkan penyelidikan.(*)

Source :TribunJateng.com Tribunnewsmaker.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x