Tahun 2014 lalu, Gamal Albinsaid diundang oleh Pangerran Charles ke Istana Buckingham, Inggris, untuk menerima penghargaan dari penerus Ratu elizabeth II itu.
Gamal masuk dalam 7 finalis Sustainable Living Young Entrepreneurs Awards, dan menerima penghargaan Sustainable Living Young Entrepreneurs Awards.
Gamal awalnya mengikuti kompetisi tersebut yang diawali dengan latihan intensif oleh the Cambridge Programme for Sustainability Leadership (CPSL).
Saat melakukan presentasi, ia mengungkap permasalahan kesehatan di Indonesia serta rendahnya pendapatan separuh penduduk Indonesia yakni di bawah 2 dolar AS per hari.
Dari situlah, Gamal melakukan riset dan menyimpulkan bahwa sampah adalah solusi terbaik karena setiap rumah memproduksi sampah.
Inovasi tersebut dapat menjadi solusi bagi permasalahan sampah dan kesehatan sekaligus.
2. Berdiskusi dengan Putin
Gamal mendapat kesempatan itu tatkala keduanya bertemu di acara Opening Ceremony 19th World Festival of Youth and Students di Sochi, Rusia pada 15 Oktober 2017.
Tidak sembarang orang dapat berbincang atau berdiskusi dengan Putin, tetapi, Gamala Albinsaid melakukannya.
Gamal mendapat kesempatan itu tatkala keduanya bertemu di acara Opening Ceremony 19th World Festival of Youth and Students di Sochi, Rusia pada 15 Oktober 2017.
Tentu, kesempatan langka selama satu jam itu tak disia-siakan Gamal yang mensosialikasikan program klinik asuransi sampah di kota kelahirannya itu, pada Presiden Rusia.