Masih dari Insider, Dokter Mark Hyman (63) turut mengungkapkan telah melakukan berbagai cara untuk mengurangi tanda penuaan biologis.
Dia juga mengaku memiliki kesehatan seperti pria berusia 43 tahun berkat kebiasaan sehat, seperti mengonsumsi smoothie, berolahraga, hingga mengontrol stres.
Kendati saat ini strategi berumur panjang ramai bertebaran, banyak di antaranya yang belum didukung penelitian ilmiah.
Nutrisi yang baik dan olahraga teratur memang dapat membantu mencegah penyakit terkait usia, tetapi hingga saat ini metode penentuan usia biologis masih menimbulkan kontroversi.
Praktik menyuntikkan darah anak tuai kontroversiDi sisi lain, metode penyuntikkan darah sang anak ke tubuh Johnson melalui Project Blueprint sempat memicu pro dan kontra.
Dilansir dari Kompas.com (23/5/2023), Project Blueprint melibatkan proses anti-penuaan kontroversial, termasuk pedoman diet ketat serta jadwal tidur dan olahraga yang kaku.
Program tersebut juga mengharuskan pemeriksaan medis yang terlampau sering, serta saran dari dokter yang dinilai kurang kompeten.
Transfer darah muda untuk menolak tua pun merupakan praktik yang sejauh ini tidak terbukti secara ilmiah, bahkan tidak direkomendasikan Badan Pengawas Makanan dan Obat-obatan AS (FDA).
Sebelumnya, beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa tikus yang lebih tua dan berbagi darah serta organ dengan tikus lebih muda, mungkin mengalami efek penuaan balik.
Kendati demikian, penelitian tersebut juga masih kontroversial.
Belum adanya bukti keberhasilan pada manusia membuat para peneliti menyatakan bahwa praktik tersebut dapat memiliki efek samping yang berbahaya, seperti reaksi kekebalan yang kuat.