Tiga hari setelahnya, keluarganya melaporkan bahwa Rina Arano hilang.
Polisi kemudian mulai mencari Arano pada 8 Juni 2022.
Arano dilaporkan pernah tertangkap kamera CCTV di luar stasiun kereta api di Prefektur Ibaraki.
Ia terekam Rina Arano masuk ke dalam mobil bersama Hiroyuki Sanpei, seorang pria berusia 33 tahun yang mengiriminya SMS sebelum dia hilang, dikutip Tribunnews dari Yahoo News.
Beberapa hari setelah hilang, penggemar menemukan mayat Arano yang sebagian sudah membusuk pada 14 Juni 2022 di sebuah hutan di Hitachiota, Prefektur Ibaraki.
“Rina Arano diikat ke pohon tanpa pakaian dan sudah mati hampir dua minggu,"
"Kami masih berusaha untuk menentukan penyebab kematian," kata polisi dalam sebuah pernyataan..
Otopsi menentukan kematiannya akibat adanya patah tulang hyoid, yang terletak di bawah lidah dan rahang.
Ada kemungkinan Arano dicekik sampai tewas, menurut para penyelidik.
Polisi telah menangkap seorang terduga pelaku bernama Hiroyuki Sanpei atas tuduhan penculikan dan penahanan Arano.