“Oleh karena itu, sekalipun kasus ini menggunakan pendekatan reasonable doubt ala pengadilan di Amerika, saya yakin Jessica akan tetap dinyatakan bersalah sebab memang tidak ada alternatif pelaku lain yang patut dicurigai.
Menanggapi banyak netizen Indonesia yang membela Jessica, Hendra mengatakan, Netizen Indonesia hanya memiliki memori jangka pendek dan mereka cenderung mengikuti narasi siapapun yang diberikan paling terakhir.
"Padahal ada ratusan jam berbagai talk show dan wawancara serta persidangan terkait kasus ini tapi mereka malah memilih percaya documenter yang berdurasi tidak sampai dua jam,” tutup Hendra. (*)