"Sudah stop, tapi dia mengakui pernah menerima uang Rp 4 juta per bulan. Keuangan putus, (komunikasi) dia putus," ujar Mukti.
Saat ini, Polri sudah mendapat bukti-bukti percakapan Zul dengan Fredy Pratama.
Bukti-bukti percakapan itu memperlihatkan bahwa Zul terlibat langsung dengan jaringan Fredy Pratama.
Mukti mengatakan, Polri masih mendalami kasusnya agar sindikat dan siapa saja yang terlibat menjadi terang.
"Kita dalami lagi ya, karena kita kan sudah dapat bukti-bukti percakapan dulu. Makanya kita katakan Zul adalah circle daripada Fredy Pratama," kata Mukti.
Sementara itu, Zul menjelaskan uang bulanan sebesar Rp 4 juta yang ia terima dari jaringan narkoba Fredy Pratama.
Penjelasan itu disampaikan Zul dalam surat yang kemudian dibacakan oleh istrinya, Retno Paradinah di daerah Petukangan, Jakarta Selatan, Senin (9/10/2023).
Zul mengatakan, uang itu diterima oleh semua orang yang terkait dalam perkaranya dan diberikan secara cuma-cuma untuk memenuhi semua kebutuhan di dalam penjara.
"Kebetulan mereka itu satu perkara, ada 9 orang. Dapat bulanan Rp 4 juta, jadi bukan hanya Zul, tapi semua mendapat bantuan secara cuma-cuma," kata Zul melalui surat yang dibacakan Retno.
"Untuk membantu memenuhi kebutuhan mereka di Rutan Cipinang," lanjut dia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Candra Mega Sari |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar